Pebalap Movistar Yamaha asal Italia, Valentino Rossi, harus menjalani tes kebugaran sebelum mengikuti GP Italia di Sirkuit Mugello, 2-4 Juni 2017.

    Rossi mengalami kecelakaan saat menjalani latihan motorkros di Cross Club Cavallara, Mondavio, Pesaro Urbino, Italia, Kamis (25/5/2017).
    Ia kemudian dibawa ke Ospedale Infermi di Rimini. Dari pemeriksaan awal, dia didiagnosis mengalami mild thoracic (gangguan tulang punggung) dan abdominal trauma (cedera abdomen).
    Sehari berselang, Rossi sudah diperbolehkan meninggalkan rumah sakit. Namun, dia masih harus menjalani pemeriksaan sebelum melakoni seri GP Italia.
    "Rasa sakit di perut dan di dada saya masih terasa. Untungnya, kondisi saya membaik seiring berjalannya waktu dan ini membuat saya berpikir positif jelang seri di Sirkuit Mugello," tutur Rossi.
    "Keinginan saya untuk ikut GP Italia sangat besar dan saya berusaha keras untuk pulih secepat mungkin. Itu tidak mudah, tetapi saya masih punya beberapa hari untuk menjalani pemulihan," ujar dia lagi.
    Rossi dijadwalkan menjalani pemeriksaan pada Kamis (1/6/2017) untuk memastikan bahwa kondisinya cukup oke untuk turun ke lintasan.
    "Jika hasil pemeriksaan bagus, saya akan mengendarai motor YZR-M1 pada Jumat (2/6/2017) supaya benar-benar tahu kondisi saya. Saya pasti akan berusaha yang terbaik supaya bisa balapan pada Minggu," kata Rossi.
    Rossi sangat berambisi untuk kembali membalap. Terlebih lagi, ia gagal mendulang poin pada balapan seri sebelumnya di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis.
    Saat balapan GP Prancis, Rossi sempat memimpin pada lap terakhir setelah melewati rekan satu timnya, Maverick Vinales (Spanyol).
    Namun, dia tidak bisa mempertahankan posisinya terlalu lama. Bahkan, dia akhirnya gagal finis setelah terjatuh di tikungan 11.
    Saat ini, Rossi berada di urutan ke-3 klasemen sementara pebalap dengan perolehan 62 poin. Posisi pertama diduduki Vinales, sementara Dani Pedrosa (Repsol Honda Team) berada di urutan kedua.

    Pasangan ganda putri Indonesia, Tania Oktaviani Kusumah/Nisak Puji Lestari berhasil melaju ke babak dua Thailand Open Grand Prix Gold 2017, setelah siang tadi, Rabu (31/5) keduanya mampu menaklukkan unggulan delapan dari India, Jakkampudi Meghana/Poorvisha Ram.

    Pasangan yang baru dipasangkn belum lama ini mampu tampil percaya diri meskipun menghdapi lawan yang merupakan pasangan rangking 33 dunia saat ini.
    Terbukti, kemenangan pun berhasil diraih oleh Tania/Nisak dengan skor telak 21-10 di game pertama.
    Beralih ke game dua, Tania/Nisak nampaknya sedikit menerima perlawanan dari pasangan India tersebut. Akan tetapi keduanya mampu tampil konsisten dan mampu kembali menang di game kedua tersebut dengan 21-18.
    Hal tersebut sekaligus memastikan keduanya untuk meraih tiket babak kedua yang akan berlangsung besok, Kamis (1/6).
    Lawan mereka keduanya di pertandingan besok dipastikan bakal melawan wakil Jerman.
    Pasalnya dua wakil Jerman yakni pasangan Johanna Goliszewksi/Lara Kaepplein dan Isabel Herttrich/Olga akan saling bertarung memperebutkan tiket babak kedua melawan Tania/Nisak.


    Tingkah anak kecil terkadang membikin kesal dan juga menggemaskan.

    Keingintahuannya yang tinggi kerap kali membuat anak kecil tersebut terkadang harus menanggung akibatnya sendiri.

    Baca Juga INI PENYEBAB PAYUDARA BESAR SEBELAH

    Tak ayal, sang anak pun harus menangis menahan sakit akibat perbuatannya sendiri.

    Seperti dalam tayangan video yang beredar di jejaring sosial Facebook berikut ini.

    Video tersebut diunggah oleh pemilik akun facebook Brandy Landur Voice Siboro

    "Akibat salah diri sendiri,"tulis pemilik akun.

    Baca Juga HEBOH VIDEO TAWURAN GANGSTER JAKARTA TERSEBAR!!!

    Tingkah bocah yang menangis akibat terkena sengatan listrik ini justru membuat orang disekelilingnya tertawa ngakak.

    Dengan logat bernada batak, sang bocah menangis menceritakan kejadian yang menyebabkan tangannya sakit.

    Dua orang pemuda terlihat sibuk mengoleskan obat pada bagian tangan bocah tersebut.

    "jadi siapa yang salah ini," tanya seorang pemuda kepada anak kecil itu.

    "diri sendiri,"jawab bocah itu sambil menangis.

    Jawaban bocah itu langsung mengundang gelak tawa dari orang sekitarnya.

    Beberapa orang lainnya mencoba mengulang pertanyaan yang sama.

    Namun, sang ibu mencoba melarang para pemuda yang terlihat jahil terhadap anaknya itu.

    Meski dilarang, para pemuda tetap menjahili sang bocah dengan pertanyaan yang sama.

    Seorang pemuda lainnya kembali bertanya kenapa tangannya bisa mengalami kejadian itu.

    Dengan tingkah yang lucu, bocah bernama Evan itu menceritakan sedikit kejadiannya.

    "Mau ku apakan tadi itu, tapi langsung lengket," kata anak tersebut.

    Penjelasan dan kepolosan bocah itu sontak menimbulkan gelak tawa orang disekitarnya.

    Tak berhenti sampai disana, beberapa pemuda itu kembali bertanya kepada bocah itu, "jadi salah siapa itu,'Tanya pemuda itu kepad bocah itu.

    "salah sendiri,"jawab anak kecil itu sambil menepuk-nepuk dadanya.

    Tingkah bocah itu kembali membuat riuh orang-orang disekitarnya yang tertawa terpingkal melihat tingkah anak itu.

    tayangan video tersebut viral dan telah disaksikan 261 ribu kali tayangan.

    Video tersebut juga menui komentar dari pada netter:

    @Saldy Parker Poerba: Mau ku apa gee: ...langsung lengket...ciri khas orang batak
    Wkwkwkkwkwkw...

    @Anne Purba: Masih sempat bilang biar cantik tanganku kwkwkkw

    @Che Rizzda Bortom: Ngakak di buat vid ini..

    Lihat videonya di atas! (*)


    Jika diperhatikan, ada sejumlah bagian di tubuh kita yang tak simetris ukurannya. Mulai dari bentuk dan ukuran sepasang mata, alis, jari kaki kiri dan kanan hingga kedua payudara.
    Bicara soal payudara, benarkah bentuk payudara kanan dan kiri yang berbeda itu normal? Mungkinkah ukuran berbeda pada payudara berisiko menimbulkan penyakit?
    “Ya, umumnya payudara sebelah kiri lebih besar dibanding yang kanan. Ini karena keberadaan organ jantung di sebelah kiri,” kata Dokter Vera Nevyta T., Sp.Rad. dari RS Siloam Kebon Jeruk, Jakarta.
    Tapi, bukan berarti bedanya jauh, ya, Bisa juga perbedaan itu karena tulang belakang yang bengkok (skoliosis), bentuk rongga toraks yang tidak simetris karena bawaan dari lahir, dan sebagainya.
    Namun, jika semakin hari perbedaan kiri dan kanan makin besar, sebaiknya dibawa ke dokter. Yang perlu diketahui adalah sejak kapan payudara jadi besar sebelah dan makin lama makin besar. Kalau baru-baru saja, pasti ada sesuatu di bawah puting.
    Besar sebelah bisa juga karena tumor. Bisa tumor jinak atau tumor jinak yang cenderung ke arah keganasan. “Kalau jadi besar sekali, bisa saja itu tumor filodes.”
    Untuk menjaga kesehatan dan bentuk payudara, tak ada salahnya kita mengubah pola hidup lebih sehat dan lakukan beberapa tips berikut:
    1. Ukuran Tepat
    Pakai bra dengan ukuran yang tepat. Hindari mengenakan push up bra atau dikecilin ukurannya. “sebaiknya sesuaikan dengan ukuran lingkar dada dan cup payudara yang benar. Malam mau tidur bisa pakai soft support bra supa bentuk tetap terjaga,” kata Vera.
    2. Olahraga di Area Dada
    Lakukan olahraga seperti senam untuk mengencangkan otot-otot daerah dada.
    3. Hindari Hal Ini
    Jalankan pola hidup yang sehat. Hindari kafein, hindari rokok karena bisa memicu inflamasi, kurangi lemak, banyak minum air putih, antioksidan seperti buah dan sayur.
    4. Rutin Periksa
    Kenali tubuh sendiri, salah satunya dengan melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI).
    Penulis: Hasto Prianggoro/NOVA.id


    Menahan rasa lapar dan haus, merupakan tantangan selama menjalani puasa di bulan Ramadan ini.
    Ahli nutrisi dari Slim Gourmet Catering, Desy Nur Arista, memiliki beberapa tips untuk melawan rasa lapar ketika menjalankan ibadah puasa.
    Bahkan, tak hanya bisa dilakukan selama puasa saja, namun bisa juga kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
    1. Ubah Kebiasaan Pola Makan
    Selama puasa, pola makan tentunya berubah.
    “Frekuensi makan yang tadinya lebih sering menjadi berkurang. Juga, porsi makan yang tadinya kecil menjadi lebih besar,” tuturnya.
    Makanan pun akan lebih sukar dan lebih lama dicerna, karena membutuhkan banyak enzim dan waktu untuk mencerna.
    Maka, jangan lupa untuk menyertakan variasi makanan kaya akan serat, terutama sayur dan buah, yang bisa membantu tubuh merasa kenyang lebih lama.
    2. Jalankan Tugas dan Pekerjaan
    Tetap lakukan aktivitas harian seperti biasanya. Misalnya mengurus pekerjaan rumah, berkebun, atau juga menyelesaikan pekerjaan seperti biasa.
    Cara ini akan ampuh untuk membantu pikiran lebih fokus pada hal lain selain rasa lapar.
    3. Jalan-jalan
    Jalan santai bisa membantu tubuh membakar lemak, jadi tak ada salahnya untuk melakukan jalan santai selama puasa.
    Selain itu, jalan santai juga bisa meningkatkan kesehatan jantung dan kesehatan tubuh secara umum.
    4. Lakukan Aktivitas Fisik atau Hobi
    Dalam masa puasa, tak perlu menghentikan aktivitas fisik dan hobi yang biasa kita lakukan.
    Sebaiknya, tetap jalankan aktivitas fisik dan hobi seperti olahraga atau lainnya, sehingga bisa mengalihkan diri dari rasa lapar saat puasa.
    5. Meditasi
    Meditasi akan sangat berpengaruh, karena bisa membantu kita untuk tetap tenang dan santai, sehingga bisa melawan rasa lapar.
    Selamat mencoba!
    Reporter : Dionysia Mayang

    Kisruh biduk rumah tangga selebritas Atalarik Syach (43) dan Tsania Marwa (26) masih terus bergulir di Pengadilan Agama.

    Kisah rumah tangga mereka seakan tidak pernah habis dibicarakan, mengingat selain gugatan cerai, keributan rumah tangga lelaki yang akrab disapa Arik ini menjadi perhatian publik.
    Saat awal-awal pertengkaran, Marwa pun kabur dari rumah Arik di kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat tanpa membawa kedua anaknya, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira.
    Selain itu, terdapat sebuah masalah dimana barang-barang Marwa dikemas oleh Arik kedalam sebuah kantung plastik besar berwarna hitam, yang kemudian didokumentasikan lalu dikirimkan ke Marwa.
    Selain itu, Marwa pun berusaha mendatangi rumah Arik untuk mengambil barang-barang dan bertemu dengan kedua anaknya, tapi tidak di izinkan oleh kakak kandung dari Teddy Syach itu.
    Kemudian, Arik pun tetap kekeh tidak mengizinkan Marwa untuk memasuki rumahnya dari awal pisah ranjang hingga proses persidangan.
    Kali ini hati Arik rupanya sudah luluh. Menurut kuasa hukumnya, Junaidi yang mengatakan bahwa Arik sudah mengirimkan beberapa barang Marwa, dengan menyuruh para pekerjanya.
    "Jadi Arik sudah ada itikad baik, Minggu (28/5) dia mengirimkan barang-barang istrinya itu dalam sebuah 3 dus besar, yang kemudian diantarkan kerumah Marwa," kata Junaidi.
    Hal itu ia katakan usai menjalani sidang cerai Arik dan Marwa, di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/5/2017) dimana keduanya tidak hadir dan hanya diwakilkan oleh masing-masing kuasa hukumnya.
    Junaidi menambahkan, barang-barang yang dikirimkan oleh Arik itu berupa peralatan solat seperti alquran, tasbih, mas kawin, dan beberapa barang pribadi dan termasuk buku-buku milik Marwa.
    "Barang-barang Marwa kan banyak, jadi dipulangkan bertahap. Arik butuh waktu apa lagi barang kebutuhan sehari-hari yang akan dikembalikan. Tapi Marwa menolaknya tanpa alasan," ucapnya.
    "Karena barang-barang itu termasuk dari somasi Marwa kepada Arik. Jadi Arik mengabulkan somasi Marwa dan mengembalikan barang-barangnya," sambungnya.
    Lanjut Junaidi, niat baik Arik untuk mengembalikan barang-barang Marwa agar saang istri, hati nya luluh dan mau mencabut gugatan cerai di Pengadilan.
    "Harapannya sih bisa tersentuh dan luluh hatinya Marwa," ujar Junaidi SH.
    Diberitakan sebelumnya, Tsania menggugat cerai Atalarik Syah ke Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 14 Maret 2017 lalu.
    Gugatan cerai Tsania diterima oleh pengadilan dengan nomor perkara 1073/Pdt.G/2017/PA.CBN dan sidang perdana dengan agenda mediasi (perdamaian), digelar pada 14 April 2017 lalu.
    Sebelumnyan Tsania resmi diceraikan oleh Atalarik Syah pada 10 Februari 2012 lalu.
    Sekitar lima tahun menikah, keduanya sudah memiliki dua orang anak yang bernama Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira.
    Arie Puji Waluyo/Warta Kota

    Meski tetap memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya, Rabu (31/5/2017) Istri Ustaz Al Habsyi, Putri Aisyah Aminah, tetap merasa ada yang tak wajar dalam pelaporan ini.
    Putri Aisyah dilaporkan mantan pembantunya, Asti Damayanti dengan pasal pencurian.
    Putri mencurigai pembantunya merupakan mata-mata dari sang suami Ustaz Al Habsyi, yang kini tak lagi tinggal serumah.
    Ia menilai, pelaporan ini tak wajar lantaran perilaku Asti yang merupakan asisten rumah tangga, terlihat mencurigakan.
    "Bisa disimpulkan sendiri ya. Ini kan pembantu baru ya empat bulan, gerak-geriknya emang udah aneh ya," kata Putri Aisyah ditemui di Gedung Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (31/5/2017).
    Selain kecewa, Putri juga merasa tidak merampas telepon milik Asti sebagaimana dilaporkan.
    Putri sudah berusaha kembali menyerahkan handphone Asti secara baik-baik, namun nyatanya Asti langsung melaporkan majikannya tersebut ke Polda Metro Jaya.
    "Saya minta baik-baik, diserahkan, bahkan itu ada pinnya dia kasih pinnya juga baik-baik. Abis itu dia bilang ke warung, tapi nggak pulang-pulang. saya kaget ternyata sore-sorenya ada di Polda gitu," katanya.
    Kecurigaan Putri Aisyah semakin diperkuat oleh pengacaranya, Vidi Galenso Syarief. Asti kedapatan memiliki percakapan yang membicarakan misi tertentu di telepon genggamnya.
    "Tadi dibuka oleh polisi hape-nya, siapa sebenarnya Asti ini, bukan anak kecil biasa, ada misi yang dibawa. (Misi dari Ustaz Al Habsyi) wallahuallam (hanya Tuhan yang tahu)," kata Vidi.


Top